#1 Meningkatkan Kedisiplinan Murid dengan “Task List Book”

Latar Belakang

Meningkatkan kedisiplinan murid dengan Task List Book adalah salah satu langkah atau cara yang telah ditulis menjadi sebuah Cerita Praktik Baik yang perlu dibaca dan diadaptasi oleh para guru agar bisa menerapkan ide praktik baik tersebut di sekolah.

Hal yang melatarbelakangi penulisan ide praktik ini adalah Murid sering terlambat mengumpulkan tugas sekolah. Hasil pengamatan secara langsung menunjukkan saat jam kosong murid laki-laki sering kedapatan bermain game online. Keadaan demikian akhirnya membawa pengaruh kepada murid lainnya sehingga mereka mengabaikan banyak waktu ke perpustakaan, untuk mencarirefrensi atau saling berdiskusi tentang tugas sekolah.

Faktor lain yang menjadi peyebab utama adalah murid belum mampu secara terstruktur menyelesaikan tugas disekolah. – sebagaian besar murid sering memberikan alasan “lupa” saat ditanyakan oleh guru pada deadline pengumpulan tugas. Hal demikian menunjukkan sebuah sikap acuh yang jika dibiarkan secara terus menerus akan menjadi sebuah kendala yang berarti bagi murid.

Apa itu Disiplin?

Disiplin adalah suatu bentuk kontrol diri yang melibatkan ketaatan dan kepatuhan terhadap aturan, norma, dan tanggung jawab yang telah ditetapkan. Disiplin mencakup kemampuan untuk mengatur diri sendiri, mengelola waktu dengan baik, serta bertindak konsisten sesuai dengan standar atau harapan yang ada. Disiplin bukan hanya tentang mematuhi perintah dari pihak lain, tetapi juga tentang memiliki komitmen pribadi untuk mencapai tujuan dan melakukan yang terbaik dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan, pekerjaan, dan hubungan sosial.

Dalam konteks pendidikan, disiplin sangat penting karena membantu murid untuk fokus pada pembelajaran, menyelesaikan tugas tepat waktu, dan mengembangkan keterampilan yang diperlukan untuk sukses di masa depan. Disiplin juga mendukung terciptanya lingkungan belajar yang teratur dan kondusif, di mana setiap individu dapat berkembang secara optimal.

Kedisiplinan merupakan salah satu pilar utama dalam pendidikan yang efektif. Tanpa disiplin, proses pembelajaran menjadi tidak terarah dan tujuan pendidikan sulit tercapai. Salah satu cara inovatif yang dapat diterapkan untuk meningkatkan kedisiplinan murid adalah dengan menggunakan “Task List Book”. Buku ini tidak hanya berfungsi sebagai alat pengingat, tetapi juga sebagai instrumen pengembangan tanggung jawab dan pengelolaan waktu yang baik bagi para murid.

Konsep “Task List Book”

“Task List Book” adalah sebuah buku yang dirancang khusus untuk membantu murid mencatat tugas-tugas harian mereka. Buku ini mencakup daftar tugas yang harus diselesaikan, deadline, serta ruang untuk mencatat kemajuan dan refleksi pribadi. Dengan memiliki daftar tugas yang jelas dan terstruktur, murid dapat lebih mudah mengatur waktu dan prioritas mereka.

Manfaat “Task List Book” bagi Murid

  1. Meningkatkan Manajemen Waktu: Dengan mencatat setiap tugas yang diberikan, murid dapat merencanakan kapan dan bagaimana mereka akan menyelesaikan tugas tersebut. Ini membantu mereka menghindari kebiasaan menunda-nunda pekerjaan dan memastikan semua tugas diselesaikan tepat waktu.
  2. Mengembangkan Tanggung Jawab: “Task List Book” mendorong murid untuk mengambil tanggung jawab atas pekerjaan mereka sendiri. Mereka belajar untuk mengatur sendiri jadwal mereka dan memastikan bahwa mereka tetap pada jalurnya.
  3. Memantau Kemajuan: Buku ini juga berfungsi sebagai alat untuk memantau kemajuan murid. Dengan mencatat setiap tugas yang telah diselesaikan, murid dapat melihat sejauh mana mereka telah bekerja dan apa yang masih perlu diperbaiki.
  4. Meningkatkan Fokus dan Produktivitas: Dengan daftar tugas yang jelas, murid dapat lebih fokus pada tugas yang ada di depan mereka tanpa terganggu oleh hal-hal lain. Ini membantu meningkatkan produktivitas mereka dalam belajar.

Implementasi “Task List Book” di Sekolah

  1. Pengenalan dan Pelatihan: Guru perlu mengenalkan konsep “Task List Book” kepada murid dan memberikan pelatihan singkat tentang cara menggunakannya secara efektif. Ini bisa dilakukan melalui sesi khusus atau integrasi dalam mata pelajaran tertentu.
  2. Monitoring dan Evaluasi: Guru harus secara rutin memantau penggunaan “Task List Book” oleh murid. Evaluasi berkala dapat dilakukan untuk melihat efektivitas buku ini dalam meningkatkan kedisiplinan dan memberikan umpan balik konstruktif kepada murid.
  3. Penghargaan dan Motivasi: Untuk meningkatkan motivasi murid, sekolah dapat memberikan penghargaan kepada mereka yang konsisten menggunakan “Task List Book” dan menunjukkan peningkatan dalam kedisiplinan serta prestasi akademik.
  4. Integrasi dengan Orang Tua: Melibatkan orang tua dalam penggunaan “Task List Book” juga penting. Orang tua dapat membantu memantau dan mendukung anak-anak mereka dalam menyelesaikan tugas-tugas yang tercatat di buku tersebut.

Kesimpulan

Penggunaan “Task List Book” merupakan langkah inovatif dan efektif dalam meningkatkan kedisiplinan murid. Buku ini tidak hanya membantu murid mengatur tugas-tugas mereka tetapi juga mengembangkan keterampilan manajemen waktu dan tanggung jawab yang penting. Evaluasi penggunaan Task List Book ini pun perlu dilakukan secara berkala jika ada murid yang kesulitan mengaplikasikannya dan sebaiknya murid perlu mendesain Task List Book ini semenarik mungkin untuk menciptakan nilai Positif.  Implementasi yang tepat dan dukungan dari guru serta orang tua dapat menjadikan “Task List Book” sebagai alat yang sangat bermanfaat dalam mencapai tujuan pendidikan yang lebih baik. Dengan kedisiplinan yang lebih baik, murid akan lebih siap menghadapi tantangan akademik dan kehidupan di masa depan.

Tips untuk para Guru

Dari karakter murid yang begitu beragam, guru perlu menemukan metode yang tepat untuk memahami murid secara personal. Walaupun di era digital, metode “Task List Book” sangat membantu memotivasi murid sebab konsepnya yang sederhana sangat digemari murid, mudah digunakan dan tidak sulit untuk diadaptasi sesuai dengan versi murid yang berbeda-beda.

baca juga : https://ciptamakna.com/kisah-guru-dalam-bahagia-tanpa-bullyng/

Untuk menemukan metedo yang sesuai guru harus mengenali gaya belajar murid (misalnya visual, auditori, atau kinestetik) dan carilah metedo yang sesuai. Eksplorasi berbagai metedo yang ada seperti task list book, aplikasi pengelolaan tugas atau lainnya dan pilihlah yang paling cocok dengan kebutuhan preferensi murid.

Selain bermanfaat untuk melihat deadline tugas, metode Task List Book juga bisa diisi dan digunakan untuk hal-hal lainnya seperti jadwal penilaian harian, jadwal ujian, jadwal praktik, atau informasi penting apapun dari sekolah yang perlu disiapkan murid. Setelah dirasa metedo ini sesuai, konsistenlah dalam menggunakannya agar dapat memperoleh hasil yang optimal.

baca juga berita lainnya : https://ciptamakna.com/10-peluang-karir-lulusan-smk-bidang-perbankan/